Peluang Investasi

FKY XX/2008 : Waria On Stage!!!!!!

Senin, Juni 16, 2008


Pada hari Sabtu tanggal 14 Juni 2008 kemarin, Benteng Vredeburg diserbu oleh 40 orang lebih waria. Pada hari Sabtu tersebut mereka akan tampil untuk turut menyemarakkan acara FKY 2008, Waria on Stage!!!

Acara tersebut dibagi dalam 2 sesion, yang pertama adalah Lomba Karaoke Waria dan kemudian dilanjutkan oleh Fashion Show Waria. Dalam acara Lomba Karaoke Waria terdapat 30 kontestan yang akan bertarung untuk memperebutkan juara pertama. Acara yang seharusnya dimulai pukul 16.00 WIB terpaksa harus diundur terlebih dahulu dikarenakan terjadi kesalahan teknis yang kebanyakan terjadi akibat CD yang akan dipakai untuk karaoke rusak atau tidak dapat diputar, yah mau bagaimana lagi. Akhirnya diputuskan Lomba Karaoke Waria akan dimulai pukul 18.00 WIB.

Pada pukul 18.00 WIB Lomba Karaoke dimulai, masyarakat dari tua hingga anak-anak yang antusias dengan acara Waria On Stage!! terlihat sudah memenuhi tempat pertunjukan. Beberapa dari mereka mulai tidak sabar dengan acara tersebut. Acara dimulai dengan hentakan musik dan goyangan heboh dari kontestan nomor 2 yang sukses menghangatkan suasana yang sebelumnya dingin karena hujan yang mengguyur kota Jogja. Para kontestan tanpa malu-malu menyanyikan lagu mereka masing-masing dengan gaya dan dandanan berbeda-beda. Mulai dari lagu campursari, dangdut bahkan hingga lagu pop mereka nyanyikan. Beberapa kontestan beraksi kalem tapi banyak juga kontestan yang tampil gila-gilaan hingga berhasil membuat penonton terpukau bahkan penonton membuat paduan suara dadakan karena beberapa kontestan menyanyikan lagu yang sudah tidak asing lagi di telinga kita seperti Nidji, Kucing Garong dan Goodbye-nya Air Supply.





Setelah 30 kontestan menyanyikan lagu masing-masing, acara dilanjutkan dengan peragaan busana waria. Catwalk yang dipakai untuk acara ini adalah jalan dibawah area Flying Stage yang dimulai dari gerbang penghubung Benteng Vredeburg dengan Societet (TBY). Acara ini juga tidak kalah meriah dengan Lomba Karaoke sebelumnya, para penonton terlihat sangat antusias hingga mereka memadati sisi kanan-kiri jalan yang akan digunakan untuk peragaan busana. Fashion Show Waria ini diikuti oleh lebih dari 30 orang waria yang berlenggak-lenggok bak model sungguhan. Begitu kontestan pertama keluar, tak urung lagi banyak penonton yang berloba-lomba mengabadikan momen ini memakai kamera atau video kamera mereka. Para kontestan terlihat sangat gemulai dalam memeragakan busana mereka masing-masing, mulai dari busana adat Jawa (kebaya) sampai busana modern.





Setelah acara Fashion Show Waria selesai, kemudian dilanjutkan dengan pengumuman pemenang Lomba Karaoke Waria oleh dewan juri. Keseluruhan acara ini memang sangat memuaskan terlihat dari banyaknya penonton yang memadati area Flying Stage FKY 2008. Banyak penonton yang mengharapkan untuk mengadakan acara seperti ini lagi di kesempatan lain.

Festival Kesenian Yogyakarta XX/2008

Sabtu, Juni 07, 2008

Perhelatan akbar di Yogyakarta yang diadakan setahun sekali yang dikenal dengan Festival Kesenian Yogyakarta resmi dibuka pada hari Sabtu 7 Juni 2008 kemarin. Acara pembukaan FKY XX/2008 diadakan di depan gedung Agung (Istana Negara) Yogyakarta dan dihadiri orang-orang penting di bidang kebudayaan dan tentu saja juga hadir Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Acara dibuka dengan pawai karnaval yang berawal dari Taman Parkir Abu Bakar Ali menuju Benteng Vredeburg, diawali dengan dengan pemimpin pawai atau Panglima Seni yang diperankan oleh legenda pantomime Yogyakarta, Jemek Supardi dengan memakai baju kebesaran berwarna merah menyala berjalan di depan sendiri dengan serombongan pasukan polisi berbaris di belakangnya. Diikuti Marching Band dari Universitas Pembangunan Nasional Yogyakarta.









Pawai ini diikuti sebanyak 15 kelompok, di antaranya kelompok kesenian dari sembilan kampung terpilih, marching band dari dua perguruan tinggi di Yogyakarta serta kelompok waria ikut memeriahkan pawai tersebut. Masing-masing peserta menunjukkan atraksi terbaik mereka didepan para tamu undangan yang hadir, mulai dari atraksi tarian tradisional, permainan tradisional Yogyakarta sampai musik-musik modern yang digabungkan dengan alat musik tradisional.

Penyelenggaraan FKY sendiri sudah 20 kali diadakan di Yogyakarta dan pertama kali diadakan pada tahun 1988. FKY ke-20 tahun ini mengusung tema The Past is New, atau masa lalu yang selalu baru yang diharapkan ada sinergi antara masa lalu dengan masa sekarang.

Simbolisme pembukaan Pasar Raya FKY 2008 yang berlangsung mulai tanggal 7 Juni – 7 Juli 2008 ini dilakukan dengan pembukaan gembokpintu gerbang Benteng Vredeburg oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X. Setelah pembukaan gembok pintu gerbang Benteng Vredeburg, para tamu disambut dengan pergelaran tarian jathilan.

Di arena Pasar Raya FKY XX/2008 ini terdapat 127 stand yang terdiri dari 36 stand dari pengrajin kecil yang terjaring oleh program Orang Tua Asuh Pasar Raya FKY XX 2008 yang berdampingan dengan 91 stand lain. Dari kerajinan batik belaco sampai batik kayu, layang-layang, wayang, keramik, topeng kertas, kerajinan batu alam, tas dari kanvas, boneka kain, patung primitif, kerajinan kulit, hiasan dinding, kipas, patung Budha dari teraso, hingga mebel kayu, dan makanan tradisional terdapat di Pasar Raya FKY 2008 ini. Dalam FKY 2008 kali ini terdapat acara-acara seperti Mari Menonton, Band Competition, Dance Competition hingga pentas teater. Diharapkan dengan FKY tahun ini dapat memperkuat citra Yogyakarta sebagai Kota Pariwisata Berbasis Budaya.